Kuliah Kerja Partisipatif di Desa Pakuan, Mahasiswa Dampingi Pengembangan UMKM
Mahasiswa dari Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram yang melakukan kegiatan Kuliah Kerja Partisipatif (KKP) di Desa Pakuan, Kecamatan Narmada, Lombok Barat. KKP itu dimulai 5 Juli 2022 dan berakhir pada 23 Agustus 2022. Kegiatan itu mengusung tema “Penanganan Sampah dan Pengembangan Usaha Mikro Kecil Masyarakat (UMKM).”
Ketua Kelompok KKP Desa Pakuan, Wawantoni menuturkan bahwa dalam hal pengembangan UMKM, masyarakat Desa Pakuan kesulitan memasarkan produknya. Padahal Menurutnya, di lima dusun yang ada di Desa tersebut mempunyai 5 hingga 10 orang pelaku UMKM.
“Kendala utamanya, tidak ada ijin usaha, dan produknya tidak memiliki sertifikasi halal. Ditambah kemasan dan labeling produk yang tidak menarik. Berangkat dari fakta yang kita observasi melalui pendekatan Partisipatory Action Research (PAR), sejak tiba di desa Pakuan, kita akan melakukan kegiatan pendampingan untuk proses peningkatan produk UMKM,” ujar Wawan, Sabtu (16/7).
Lebih lanjut Wawan menerangkan, pendampingan peningkatan produk UMKM dilaksakan melalui kegiatan pendampingan pembuatan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Nomor Induk Berusaha (NIB) dan sertifikasi halal.
“Kita berharap produk UMKM masyarakat yang melimpah ini bisa dipasarkan dan bersaing di pasar. Tentu, kita ingin melalui peningkatan UMKM menghadirkan kemanfaatan untuk Desa Pakuan,” jelas Wawan.
Untuk menyukseskan kegiatan tersebut, mahasiswa KKP Desa Pakuan telah melakukan kunjungan dan sosialisasi dari rumah ke rumah masyarakat pelaku UMKM. “Kami juga sudah berkoordinasi dengan dengan Balai Kemasan Dinas Perindustrian dan Perdagangan NTB untuk melakukan pelatihan mengemas produk, labeling produk dan proses sertifikasi halal. Selama 38 hari Kamis akan berupaya mengembangkan produk UMKM masyarakat desa Pakuan, dengan catatan masyarakat mau melakukan proses administrasi dengan baik,” terang Wawan.
Suhariah, pelaku UMKM di Desa Pakuan, menyambut hangat kehadiran mahasiswa KKP UIN Mataram. “Mewakili pelaku UMKM kami berharap adik-adik mahasiswa bisa membantu mendampingi kami mengurus NPWP, NIB dan sertifikasi halal,” imbuhnya.
Laporan: Mahasiswa KKP UIN Mataram