IPM 2023 di NTB: Kota Mataram Bertahan Posisi Atas, Lombok Utara masih Terendah, Lombok Tengah naik Gantikan Kabupaten Bima
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) adalah ukuran ringkas rata-rata capaian/keberhasilan dimensi utama pembangunan manusia yaitu: umur panjang dan hidup sehat, mempunyai pengetahuan, dan memiliki standar hidup yang layak.
Secara astronomis, Nusa Tenggara Barat (NTB) terletak antara 8010’-905’ Lintang Selatan dan antara 115046’-119005’ Bujur Timur. Luas wilayah NTB tahun 2023 yaitu 19.675,89 km2/ sq. km. Kota Mataram menjadi Kota dengan luas terkecil yaitu 60,42 km2/ sq. km, serta Kabupaten Sumbawa menjadi Kabupaten dengan uas terbesar yaitu 6.655,92 km2/sq. km.
Berdasarkan posisi geografisnya, Provinsi Nusa Tenggara Barat memiliki batas-batas: UtaraLaut Jawa dan Laut Flores; Selatan-Samudera Hindia; BaratSelat Lombok dan Provinsi Bali; Timur-Selat Sape dan Provinsi Nusa Tenggara Timur. Nusa Tenggara Barat terdiri dari 10 kabupaten/kota yang terletak di dua pulau besar yaitu: Pertama, Pulau Lombok mencakup Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, dan Kota Mataram. Kedua, Pulau Sumbawa mnecakup Sumbawa Barat, Sumbawa, Dompu, Bima, dan Kota Bima.
Jumlag pulau terbanyak yaitu berada di Lombok Barat dan berurutan, Bima Sumbawa, Lombok Timur, Lombok Tengah, Dompu, Sumbawa Barat. Kota Mataram dan Kota Bima mendapatkan nilai sama-sama nol.
Jumlah desa/kelurahan di NTB pada tahun 2021 dengan kategori tepi laut yaitu 281 desa, bukan tepim laut sebesar 870. Kategori lembah yaitu sebanyak 5 desa, tipologi lereng atay puncak sejumlah 467, tipologi dataran yaitu sebesar 679 desa.
Jumlah penduduk NTB yang tercatat tahun 2023 yaitu sebesar 5.560.287,00. Terbanyak yaitu laki-laki sebanyak 2.786.443,00, perempuan dengan jumlah 2.773.844,00.
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) NTB pada tahun 2020 yaitu 70,46, tahun 2021 70,86, tahun 2022 71,65, tahun 2023 72,37. Dari rincian komponen IPM NTB, UHH mendapat poin 72,02, HLS 13,97, RLS 7,74, Pengeluaran 11.095, sehingga nilai IPM 72,37. Pertumbuhan tahun 2023 dengan angka 1,00%. Capaian IPM NTB tersebut termasuk dalam provinsi dengan pertumbuhan IPM Tercepat, 2023. Namun, sesuai diuraikan di atas, dibandingkan tahun sebelumnya, NTB juga termasuk dalam kategori pertumbuhan lebih lambat, dengan rata-rata pertumbuhan 2020-2023 yaitu 0,90%. Dari angka yang diperoleh tahun 2023, capaian IPM menandakan NTB memiliki status “tinggi”. Secara peringkat, NTB berada diposisi 26 dari 34 provinsi, atau mendapatkan angka lebih tinggi dari 8 provinsi.
Urutan berdasarkan Kabupaten/Kota di NTB, Kota Mataram mendapatkan angka tertinggi, dan Lombok Utara masih berada di posisi terendah dari seluruh Kabupaten/Kota. Posisi kedua ditempati oleh Kota Bima, selanjutnya secara berurutan yaitu Sumbawa Barat, Lombok Barat, Dompu, Sumbawa, Lombok Timur, Lombok Tengah, dan urutan 9 yaitu Kabupaten Bima. Walau terendah, Lombok Utara mencatat pertumbuhan tertinggii di tahun 2023. Justru Kota Mataram yang teratas mencatat pertumbuhan paling kecil. Angka IPM 2023 juga terlihat, posisi 8 yang sebelumnya dipegang oleh Kabupaten Bima, digantikan oleh Kabupaten Lombok Tengah yang naik satu posisi. Kabupaten Sumbawa, Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Timur dan Kabupaten Dompu juga mencatat kenaikan di atas 1,05%.
Rincian angka dan pertumbuhan, simak gambar berikut.
Sumber:
* Badan Pusat Statistik, NTB dalam Angka, 2024
* Badan Pusat Statistik, Indeks Pembangunan Manusia, 2023