Gandeng Diskop dan Disperin Mahasiswa KKN adakan Sosialisasi “Desa Preneur” di Batu Kumbung

0Shares

Melihat banyaknya potensi usaha di Desa Batu Kumbung, mahasiswa KKN Terpadu UNRAM 2022-2023 adakan Sosialisasi “Kewirausahaan, Desa Preneur” bersama UPTD Balai Kemasan Produk Daerah/ Dinas Perindustrian Provinsi (Diskop NTB), Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Lombok Barat di Aula Kantor Desa Batu Kumbung, Lombok Barat (Lobar). Rabu, (25/01/23).

Sosialisasi tersebut bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Batu Kumbung lebih-lebih BumDes serta para pelaku usaha, tentang pentingnya pengemasan dan cara branding suatu prodak.

“Kami sengaja mengadakan kegiatan ini supaya masyarakat Desa Batu Kumbung bisa mengetahui cara pengemasan produk juga cara branding suatu produk”, tutur Ni Wayan Anggun D.U selaku Ketua kelompok KKN.

“Kurang lebih 26 peserta yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosialisasi kali ini, yakni ada dari perangkat Desa, ketua Bum-Des, masyarakat, serta pelaku usaha desa Batu Kumbung”. Ungkapnya

Edo Aji Novianto selaku Sekretaris Desa memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada narasumber dan mahasiswa KKN Terpadu Universitas Mataram (UNRAM).

“Saya mengapresiasi kegiatan ini dan menyampaikan terimakasih kasih kepada narasumber yang telah hadir dalam acara sosialisasi, terutama untuk mahasiswa KKN”, ucapnya.

“Kegiatan semacam ini sangat penting di adakan guna mendorong pertumbuhan UMKM di Desa Batu kumbung. Adapun produk yang potensial di Desa Batu Kumbung yaitu Abon Lele, Pilus Lele, Nugget Lele, Jajanan Pasar, Kripik Singkong, Talas, dan Cemilan Stik Lele yang merupakan kreasi mahasiswa KKN Terpadu UNRAM, tutupnya.

UPTD Balai kemasan Produk Daerah yang diwakili oleh dua orang narasumber yaitu Dico Muhammad dan Ni Wayan Septianingsih, memberikan penjelasan yang sangat di perlukan bagi masyarakat serta para pelaku usaha setempat.

Dico, menyampaikan pentingnya pengemasan dan cara branding suatu produk. “Kemasan berfungsi sebagai wadah produk dimana dapat melindungi produk dari benturan, dapat menambah daya tarik sekaligus mempromosikan produk, dan kemasan juga dapat meningkatkan masa simpan produk makanan”.

Kemudian Wayan juga menambahkan “untuk memfasilitasi pelaku UKM, balai kemasan menyediakan layanan gratis jasa desain dan konsultasi pengemasan bagi pelaku UKM,” ungkapnya.

Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro bapak Sudirman menyampaikan terkait dengan pelayanan prima terhadap pelanggan.

“Sekarang pelaku UKM dapat memasarkan produknya pada platform digital milik Diskop Lobar yaitu E-Lapak Si Tebel yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha untuk memasarkan produknya supaya dapat menjangkau pasar yang lebih luas.”

“Tujuannya memudahkan juga membantu kelompok-kelompok serta pelaku usaha dalam memajukan usahanya”, terangnya.

Kemudian Munazy selaku Ketua BumDes mengapresiasi kegiatan sosialisasi yang diadakan mahasiswa KKN dan akan ditindaklanjuti sebagai salah satu program yang nantinya akan mengadvokasikan kepada masyarakat di setiap Dusun.

“Kami selaku BumDes akan menindaklanjuti dan akan mengupayakan kegiatan seperti ini di setiap Dusun nantinya, supaya Desa Batu Kumbung memiliki produk sendiri nantinya”. Tutupnya

Laporan: KKN Terpadu Unram, Desa Batu Kumbung

Editor: Mu’amar Adfal, S.H

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow Us

Follow us on Facebook Subscribe us on Youtube Contact us on WhatsApp